Laman

Cerita keseharian

STORY ABOUT ME

Minggu, 09 Februari 2014

(2) Amazing adventure to Sanya, China January 22-27, 2014

Hari kedua (23/01/2014) di Sanya: Pagi harinya setelah sholat subuh aku berkeliling lagi dan berusaha menemukan hotel tempat konferensi berlangsung esok hari. Aku keliling berjalan kaki mengikuti peta menuju hotel Sanya Haiyun Holiday Hotel, menanyakan ke stafnya dan sungguh mencengangkan; mereka banyak yang tidak bisa berbahasa inggris padahal staf front desk sebuah hotel berbintang 5. Setelah melewati jalan yang agak masuk ke jalan non-utama aku menemukan Azure hotel. Tetapi ketika aku menanyakan pada stafnya, mereka tidak tahu akan ada acara konferensi esok harinya. Semua itu menambah kebingunganku sehingga dengan pulsa pas-pasan aku menelpon Mr. Zang. Dijawab oleh staf yang lain yang menyakinkanku bahwa esok acaranya di Azure hotel. Aku pasrah sajalah...lanjut jalan-jalannya. 

Aku berjalan ke arah perempatan Bandara, tapi aku belok kanan ke arah pemukimam penduduk untuk melihat kehidupan muslim di Sanya ini.  Alhamdulillah aku menemukan Masjid Besar seperti Masjid pada umumnya di Indonesia. Perasaan bahagia semakin bertambah karena tidak pernah kusangka perjalanan ini membawa arti tersendiri bagi aku sebagai muslim menemukan komunitas muslim diantara mayoritas komunis di China.
Untuk keperluan internet aku menggunakan paket simpati 300 rb untuk 5hari.

Hari ketiga (24/01/2014): Pagi-pagi aku mempersiapkan diri menuju tempat konferensi di Azure Hotel. Aku jalan kaki sekitar 1 km dan sampai di Azure hotel ,Alhamdulillah aku menemukan panitia CMECE. Menanyakan tentang schedule dan diberikan stater kit serta kuitansi pembayaran. Setelah itu aku pulang berjalan kaki saja. Ternyata untuk mencari mesin ATM disini sangat sulit padahal hampir semua pembelanjaan menggunakan uang cash karena banyak pedagang kaki lima. Oleh karena itu aku mencari cara untuk menuju kota Sanya Downtown. Awalnya aku menanyakan ke orang tapi tidak semua orang tahu bahasa Inggris jadi aku nekad saja menunjukkan peta pada orang dalam tulisan cina dan mengatakan akan menuju ke tempat tersebut. Akhirnya dia menunjukkan bis2 yang lewat di  Sanyawan RD ini. Aku naik Bis umum no.15 dari Sanya Bay RD menuju Xinfeng Street dengan sistem bayarnya harus dengan uang pas sebesar 3RMB. Kondisi bisnya besar seperti Bis Transjakarta dan penumpangnya pun penuh berhimpitan seperti di Jakarta juga. Aku searching di google Map untuk bisa menemukan ATM dengan logo Visa, karena tidak semua ATM berlogo Visa. Aku sampe jalan 500m dari satu ATM ke ATM lain. Nama lain ATM adalah Bank of Communications. Akhirnya ketemulah aku di Bank of Communication di pinggiran sunga terbesar di Sanya River dekat dengan Xinfeng Bridge. 

Setelah asyik mengelilingi kota Sanya berjalan kaki aku menuju halte untuk kembali ke hotelku. Sampai di hotel masih sore sehingga aku berniat keliling mencicipi berbagai makanan seperti es goreng seharga 10RMB, es ini dibuat dari buah-buahan dan es batu yang diblender lalu dipanggang pada wajan bulat tipis (wajan untuk membuat martabak), dibolak balik agar padat dan setelah padat ditaruh di cup besar lalu siap dnikmati. Lalu aku mencoba Nasi goreng yang diberi kuah terpisah dan ditambah roti maroko. Masya Alloh...kenyangnya.

CMECE 2014
Hari keempat (25/01/2014) Hari pertama dimulainya konferensi dimulai dengen pembukaan oleh 2 keynote speaker dan dilanjutkan dengan presentasi. Aku dapat giliran terakhir presentasi dan tidak mendapat sertifikat. Alhamdulillah semuanya berjalan lancar  yang dilanjutkan makan malam dengan menu yang sudah disediakan di meja makan. 
 Aku berkenalan dengan peserta cina (gadis Xue Yang dan Liuping Feng) dari Beijing yang membantuku menanyakan jenis dan kandungan makanan yang tersedia, khawatir mengandung B2 yang haram untuk muslim. Presenter terbaik di peroleh oleh peserta dr Czech (Miriam Kalichova-sesi 1) dan peserta dari Taiwan (Shih-Ching Yeh --sesi 2). Setelah selesai aku kembali ke hotel dengan jalan kaki. Walaupun sudah menjelang larut malam tapi suasana masih ramai orang berlalu lalang.


Tidak ada komentar: