For my soul mate "Untung Mardono"...
(dikutip dari KEMBANG ANGGREK BLOG)
Suamiku...
Pernikahan atau perkawinan, menyingkap tabir rahasia.
Istri yang kamu nikahi,
Tidaklah semulia Khadijah,
Tidaklah setaqwa Aisyah,
pun tidak setabah Fatimah, apalagi secantik Zulaikha.
Istrimu ini hanyalah wanita akhir zaman, yang punya cita-cita, menjadi wanita shalehah...
Pernikahan atau perkawinan, mengajar kita kewajiban bersama,
Aku menjadi tanah engkaulah langit penaungnya,
Aku ladang tanaman engkaulah pemagarnya,
Aku kiasan ternak, engkaulah gembalanya,
Aku adalah murid, engkaulah mursyidnya,
Aku bagaikan anak kecil, dan engkaulah tempat bermanjanya.
Saat aku menjadi madu, engkaulah yang mereguknya,
Andaikan aku tulang yang bengkok, hati-hatilah meluruskannya.
Pernikahan atau perkawinan, menginsyafkan kita perlunya Iman dan Taqwa.
Untuk belajar meniti sabar dan Ridha Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Karena memiliki istri yang tidak sesempurna mana,
Justru.... engkau akan tersentak dari alpa,
engkau bukanlah Rasulullah, pun bukan pula sayyidina Ali
Karamallahuwajhah, hanya suami akhir Zaman yang berusaha menjadi
Shaleh...
Salam Cinta karena-Nya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar